Selasa, Maret 09, 2010

Guwe Bangettttzzz....

Membuka halaman sebelum halaman pertama Novel Negeri 5 Menara aku membaca Kata Mutiara dari Imam Syafii yang cukup menggelitik.

Orang berilmu dan beradab tidak akan diam di kampung halaman
Tinggalkan negerimu dan merantaulah ke negeri orang
Merantaulah, kau akan dapatkan pengganti dari kerabat dan kawan
Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang.

Aku melihat air menjadi rusak karena diam tertahan
Jika mengalir menjadi jernih, jika tidak, kan keruh menggenang

Singa jika tak tinggalkan sarang tak akan dapat mangsa
Anak panah jika tidak tinggalkan busur tak akan kena sasaran

Jika matahari di orbitnya tidak bergerak dan terus diam
Tentu manuasia bosan padanya dan enggan memandang

Bijih emas bagaikan tanah biasa sebelum digali dari tambang
Kayu gaharu tak ubahnya seperti kayu biasa jika di dalam hutan

Luar biasa, pengen-pengen-pengen.....^

_^
Setelah Solo-Jakarta-Surabaya-Yogyakarta-Semarang-Bandung, kira-kira ke mana ya kaki ini akan melangkah, hehehe..
Bali?? Lombok?? Kalimantan?? Manado?? Batam?? Singapura?? Malaysia?? Allah Hualam...

Home "little" Sweet Home..
Jl. Cisitu Lama, No. 23A-160C
Rt 08/Rw 12 Kelurahan Dago
Kec. Coblong Kota Madya Bandung 40135

Boby...Alias Boyo Bingung....:D


Kemarin tanggal 16 Januari 2010 aku dolan ke Toko Buku Gunung Agung (TBGA) di BIP. Lucu juga, aku parkirnya di Gramedia tapi beli bukunya di TBGA. Gak tau kenapa, aku kurang sreg aja beli buku di Gramedia, hehehe… (Padahal buku sing tak tuku yo terbitan Gramedia lho, edan tho??)

Dari rumah niatnya ke BEC dulu nyari DVD Blank (Buat nyelametin koleksi film-filem bokepku yang udah menumpuk di Hardisk:D), terus ke TBGA mo beli bukunya Mas M. Arief Budiman yang judulnya Tuhan Sang Penggoda

Seperti biasa, BEC hari Sabtu ramenya luar biasa mengerikan. Ada pemandangan yang cukup unik kemarin, orang antre beli Blekberi kayak orang antre mau nambalin Blekborot yang sering aku temui di pasar-pasar traditional. Sungguh mengagumkan pasar Indonesia ini buat mereka (Vendor). Fenomena apakah ini gerangan??

Wis rasah ngurusi Blekborot, eh Blekberi. Ganti topik wae…. Singkat kata singkat cerita akhirnya aku sampe juga di TBGA. Mak Nyessssss rasane neng njero toko buku kuwi. Tak lama kemudian muncul masalah, alias kasus di sini. Niat awalnya mo beli buku Tuhan Sang Penggoda secara gak sengaja ini mata menangkap buku berjudul Negeri 5 Menara. Akhire aku bingung. Padahal itu buku 22-nya bagus semua. Suwiiiiiiiii…aku menimbang-nimbang. Beli yang mana dulu ya?? Untuk yang Negeri 5 Menara aku udah baca sinopsisnya di Kompas. Untuk yang Tuhan Sang Penggoda juga udah mengikuti di Blognya Mas Arief.

Bingung, aku bingung, pada semut merah, yang berbaris di dinding menatapku curiga seakan penuh tanya sedang apa di sini?? Menanti membeli buku jawabku. *Catatan Redaksi : Kata yang pertama salah Bos, harusnya “Malu aku malu, bukan Bingung aku bingung. Lalu yang terakhir juga salah, harusnya Menanti pacar jawabku bukan Menanti membeli buku jawabku. Mohon lebih teliti lagi ya kalo mau nulis sesuatu, OK?? Di sengeni Mas Obbie Messakh kawus kowe...:D (^_^) (^.^)

Dengan berat hati dan berlinangan air mata (seper-super lebay) akhirnya aku bawa pulang dulu yang Negeri 5 Menara. Maaf ya Mas Arief, bukannya aku pilih kasih, hehe.. Aku hanya mengikuti kata hatiku. Bulan depan, janji dech aku pasti beli bukunya Mas Arief, hihihi…

Ini dia yang membuat aku jatuh hati pada itu buku :

Kata Mas Riri Riza : “…..menyentuh, sekaligus menjadi diskusi kritis sekaligus simpatik tentang pendidikan kehidupan..”

Kata Pak Ary Ginanjar Agustian: “…mengasah kecerdasan emosi dan spiritual.”

Kata Om Erbe Sentanu: “…Ditulis dengan menggunakan kata hati sehingga terasa menyentuh hati…”

Kata Mbak Helvy Tiana Rosa: “Layak dibaca para ibu yang bermimpi membesarkan anak-anak terbaik”

Negeri 5 Menara adalah buku pertama dari sebuah Trilogi. Ditulis oleh A. Fuadi, mantan wartawan TEMPO & VOA, penyuka fotografi, yang kini menjadi Direktur Komunikasi di sebuah NGO konservasi. Alumni Pondok Modern Gontor, HI Unpad, George Washington University, dan Royal Holloway, Universyti of London ini meniatkan setengah royalty trilogy ini untuk membangun Komunitas Menara, sebuah organisasi sosial berbasis volunteerism yang ingin menyediakan sekolah, perpustakaan, klinik dan dapur umum gratis buat kalangan yang tidak mampu seperti saya, eh kebablasen singku nulis:D

Insyaa Allah aku harus mampu “Kejayaan selalu datang pada setiap orang yang mau bekerja keras menjemput jatah rezekinya dengan cara yang diridhoi-Nya, jangan lupa untuk selalu berdoa kepada Maha Penggeggam alam semesta. Aminnn..:-)


Jl. Cisitu Lama, No. 23A-160C
Rt 08/Rw 12 Kelurahan Dago
Kec. Coblong Kota Madya Bandung 40135.

Salut Buat Pak Basuki (Mantan Loper Koran Raih Gelar Doktor di UI)


Minggu kemarin waktu aku pulang ke rumah, aku di sodori koran Kompas sama Ibuk-ku. Beliau sengaja menyimpannya untuk aku baca setelah aku tiba di rumah. Pak Basuki masuk koran Kompas di halaman terakhir di rubrik SOSOK Selasa, 26 Januari 2010.

Berikut isi liputan koran itu :

ADA catatan menarik setelah Program Pascasarjana Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia meluluskan doktor ke-42, Basuki Agus Suparno, Kamis (14/1) lalu. Promotor Prof M Alwi Dahlan, PhD mengatakan, yang membedakan Doktor Basuki dengan 41 doktor lain dari Ilmu Komunikasi UI adalah dia merupakan satu-satunya sosok yang memulai karier komunikasi dari bawah, sebagai loper koran

Untuk mewujudkan mimpinya meraih jenjang pendidikan tertinggi, Basuki, anak kedelapan dari sembilan bersaudara keluarga buruh ini, pernah menjadi pengasong di gerbong kereta api dan distributor gula pasir dari rumah ke rumah,” kata Alwi Dahlan bangga, saat membacakan catatannya tentang Basuki.

Kebanggaan lain juga dikemukakan kopromotor Prof Sasa Djuarsa Sendjaja, PhD. Seusai Sidang Terbuka Senat Akademik UI, katanya, ”Kajian disertasi Basuki itu menarik dalam studi komunikasi politik karena memfokuskan pada bahasa politik terkait dengan berbagai pemaknaan dan clash of argument tentang reformasi di Indonesia.”

Basuki, lanjut Sasa, meneliti bagaimana kontestasi makna reformasi dalam drama politik pada 1997-1998 di Indonesia dan bagaimana para aktor politik berkomunikasi (political talks) tentang reformasi dalam drama politik itu. Hasil penelitian Basuki menunjukkan, selama 1997-1998 terdapat lima keadaan obyektif yang memperlihatkan panggung drama (scene) di mana reformasi dipikirkan dan saling bersaing. Alwi Dahlan menyarankan agar disertasi Basuki diolah menjadi buku.

Basuki melakukan penelitian dengan memanfaatkan surat kabar Kompas selama tahun 1997-1998. Ia mencermati pernyataan-pernyataan para aktor politik yang didukung data dari wawancara menjadi sesuatu yang menarik.

Menurut dia, ada lima keadaan obyektif yang memperlihatkan panggung drama, di mana reformasi dipikirkan dan saling bersaing. Pertama, situasi pencalonan presiden masa bakti 1998-2003 yang memperlihatkan kompetisi, saling bersaing antara mereka yang menginginkan Presiden Soeharto tak dicalonkan dan yang tetap menginginkannya.

Kedua, aksi dan demonstrasi mahasiswa. Di sini ada persaingan antara mereka yang menghentikan gerakan serta yang berkeinginan memperluas gerakan dan tingkat partisipasi guna menjatuhkan Soeharto.

Ketiga, kerusuhan massa yang memperlihatkan persaingan pemikiran antara yang melihat itu sebagai akibat kesenjangan sosial dan pembangkangan sipil. Keempat, krisis ekonomi, persaingan antara prinsip-prinsip ekonomi bebas dan ekonomi yang proteksionisme dan monopoli. Kelima, posisi ABRI dilematis, memberikan ruang kepada tuntutan reformasi atau mempertahankan kekuasaan dan pemerintahan.

”Hasilnya, Soeharto menyatakan berhenti, rezim Orde Baru diganti, dwifungsi ABRI dicabut, amandemen UUD 1945, berbagai kebijakan ekonomi dicabut, keterbukaan dan kebebasan pers, serta kekuasaan dikompetisikan secara terbuka,” ujarnya.

Penelitian Basuki berimplikasi teoretis dalam kajian komunikasi, juga berimplikasi terhadap kajian politik dan sejarah. Kata dia, telaah yang perlu dikembangkan lebih jauh sebagai implikasi teoretis bagi kajian sejarah adalah menguji otentisitas pernyataan-pernyataan yang terekam di Kompas hingga segi-segi ini dapat mencerminkan sejarah perubahan kekuasaan yang sebenarnya penuh ironi.

”Jejak komunikasi itu dapat dikembangkan lebih jauh untuk menguji presentasi sosial para aktor politik, nilai-nilai yang diperjuangkan, segi perubahan itu sendiri, dan konstelasi kekuatan dan kekuasaan yang terbentuk dan berguna bagi perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujarnya.

Semangat loper

Basuki menyadari, ia bisa meraih gelar doktor dengan kelulusan cum laude karena tempaan kehidupan yang penuh liku-liku. Ketika ayahnya, Suwoyo Wirusumitro, diberhentikan jadi buruh pabrik gula di Sragen, ayahnya mengadu nasib ke Jakarta menjadi tukang batu.

Beban hidup dan pekerjaan yang berat membuat sang ayah meninggal pada 1983. Maka ibundanya, Sugiyanti, dan adiknya pulang ke Sragen. Basuki, yang saat itu kelas II SMP 50 Jakarta, juga pulang kampung.

”Di kampung ada modal hidup berupa 20 batang pohon kelapa. Untuk makan sehari-hari, saya mengupas kelapa, Ibu yang menjual. Hasil belajar saya jelek dan menjadi bahan tertawaan. Anak pindahan dari Jakarta hanya dapat nilai 3 untuk ulangan Fisika. Tertawaan teman membuat saya termotivasi belajar otodidak. Saya berhasil lulus dan diterima di SMA Negeri I Sragen,” katanya.

Basuki ingin masuk fakultas kedokteran atau jurusan kimia, tetapi ia tak lulus tes. Menyadari sang ibu tak mampu, ia memilih berjualan koran untuk hidup dan kuliah.

”Hari pertama saya jual koran, hanya laku tiga eksemplar dan dapat uang Rp 300. Esoknya saya beranikan diri masuk-keluar kantor dan dapat Rp 1.000. Hari-hari berikutnya saya bisa menabung Rp 6.000 dan dalam setahun tabungan saya jadi Rp 300.000,” ujarnya.

Seusai berjualan koran sekitar pukul 14.00, Basuki mengasong di gerbong kereta api jurusan Klaten-Bandung dan Klaten-Surabaya. Semua hasil jualan itu dia simpan.

Basuki lalu memilih kuliah di jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Sebelas Maret (UNS). Ia tak lagi menjadi pengecer koran, tetapi loper koran. Kesibukan itu membuat dia sering terlambat kuliah.

Sekitar enam tahun menjadi loper koran, ia mengantongi penghasilan sekitar Rp 60.000 per bulan. Lulus S-1 dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,2, selain berjualan koran ia juga berjualan gula pasir dari rumah ke rumah. Modal awalnya satu karung gula pasir seharga Rp 100.000. Dari hari ke hari pelanggan Basuki bertambah, ia memerlukan 3 ton gula pasir per bulan untuk melayani sekitar 300 pelanggan.

Ketika ada peluang menjadi dosen pada 1997, temannya, Sigit Tripambudi, memotivasi, bahkan membuatkan lamaran untuk Basuki. Ketika dinyatakan lulus, ia berhenti menjadi loper koran dan distributor gula. Ia menjadi dosen tetap UPN Veteran Yogyakarta

Studi S-2 di UNS dia selesaikan dengan IPK 3,8 dan predikat cum laude. Ia juga mendapat beasiswa S-3 di Universitas Indonesia, yang diselesaikannya selama 4,5 tahun.

”Kalau ada kemauan, Tuhan memberikan jalan. Sesuatu yang tak mungkin, bisa mungkin asal ada cita-cita dan keberanian untuk mewujudkannya. Suka-duka hidup itu menjadi energi positif mencapai keberhasilan,” katanya.

Salut buat Pak Basuki, benar kata Imam Syafii "Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang." Salut-salut-salut!!!

Akhirnya Aku Menemukanmu...


Alhamdulillahirabbil'alaminnnnn.....Setelah sekian lama aku berjibaku dengan Google, akhirnya aku menemukan apa yang selama ini aku cari-cari. Apa itu gerangan???? Lagu Anak-Anak Islami "Neno Warisman dan Aulade Gemintang". Sebuah Album yang menjadi lagu wajib saat aku kecil dulu.


Aku sempat frustasi gara-gara mencari Album ini untuk versi MP3-nya. Ke-frustasianku sempat aku tumpahkan di sini

Alhamdulillah, rasa frustasi itu sekarang akhirnya terobati :-) Mungkin Allah SWT mendengar rintihan hamba-Nya ini yang ngebet banget pengen punya koleksi MP3-nya "Neno Warisman dan Aulade Gemintang". :D

Gilak, lengkap Buangettt Maaannn!!!! Itu kata spontanitas pertama yang keluar dari sumber suaraku ini. Thanks banget buat Pak Dani Maroe Beni yang sudah repot-repot me-ripping dari kaset aslinya ke komputer.

Lagu ini digarap dengan serius dan iringan musik yang asyik. Dibawah bimbingan orang-orang yang kompeten, tetap mensyiarkan Islam dengan kualitas yang mengagumkan.

Ini dia Liriknya yang aku ambil dari Blog-nya Pak Adjie Siliadjie

01. “A BA TA TSA”
A Ba Ta Tsa, Allah Maha Kuasa
Ja Ha Kho, mari belajar Iqro
A Ba Ta Tsa, Allah is the Al Mighty
Ja Ha Kho, we use Iqro for study
Da Dza Ro Za, dengar perbedaannya
Sa Sya Sho, tentu lain bunyinya
Dho Tho Dzo A Go Fa Qo, itulah lanjutannya
Ka La Ma Na Wa Ha A Ya, ulang dari pertama
Ya … ya … ya … ya … ya … ya … ya …
A Ba Ta Tsa Ja Ha Kho,
Da Dza Ro Za Sa Sya Sho,
Dho Tho Dzo A Go Fa Qo,
Ka La Ma Na Wa Ha A Ya
A Ba Ta Tsa, Allah is the Al Mighty
Ja Ha Kho, we use Iqro for study
Da Dza Ro Za, listen to them carefully
Sa Sya Sho, we say them with clearity
Dho Tho Dzo, coba ulang Dho
A Go Fa Qo, hafalkan segera
A Ba Ta Tsa Ja Ha Kho
Da Dza Ro Za Sa Sya Sho
Dho Tho Dzo A Go Fa Qo
Ka La Ma Na Wa Ha A Ya
Ka La Ma Na, alangkah mudahnya
Wa Ha A Ya, oh lengkaplah semua huruf Hijaiyah
La … la … la … la …, Allah Maha Kuasa
Li … li … li …, Allah is the Al Mighty
Da Dza Ro Za, how beautiful the Hijaiyah
Sa Sya Sho, it’s the guidance from Allah
Dho Tho Dzo A Go Fa Qo
Ka La Ma Na Wa Ha A Ya
Itu kunci rahasia
Al Qur’an yang mulia
A Ba Ta Tsa, Ja Ha Kho Da,
Dza Ro Za Sa, Sya Sho Dho Tho,
Dzo A Go Fa Qo, Ka La Ma Na Wa Ha A Ya
Huruf Hijaiyah, semua pandai membacanya


02. “ALLAH TURUNKAN HUJAN”
Allah turunkan hujan
Dari gumpalan awan
Dari langit yang tinggi
Membasahi seluruh bumi
Bumi jadi subur
Tanah jadi gembur
Allah tumbuhkan sayur mayur
Bumi jadi subur
Tanah jadi gembur
Pantaslah kita bersyukur
Allah makes the rain fall
From clauds up in the sky
The rain falls to the ground
And wets the earth thats dry
The rain makes the earth rich
The plants grow all around
Our garden are so full of life
The rain makes the earth rich
The plants grow all around
We thank God for beauty thats abound

03. “ALWAYS REMEMBER”
Welcome to the fresh crispy morning
Grateful to the great Creator
Working on a cheerful day
Always remember the Mighty God
Watching for the bright afternoon
In my mind ALLAH is the One
Realizing sunset has come around
Only to you, I beg and cry
(Beg and cry to you)
Closing the wonderful night
By calling to you, dear ALLAH
Kusambut pagi yang segar
Bersyukur pada pencipta
Kutempuh siang yang riang
Slalu kuingat Yang Kuasa
Kujelang sore yang cerah
Tak lupa pada Yang Esa
Kusadari senja tlah tiba
Karena-Mu ku memohon
Kututup malam yang indah
Bersujud pada-Mu Allah

04. “ASSALAMU’ALAIKUM”
Assalamu’alaikum, ya Asslamu’alaikum
We welcome you … We welcome you
On this beautiful day, you have come
Showered with his love and his blessings (2X)
Let us open our hearts
To receive Allah’s light
Let us purify our minds
And his peace in our acts you will find
As wee seek Allah’s love
We must strengthen our faith
And in peach and with love
Our families we will raise
Assalamu’alaikum ya Asslamu’alaikum
Selamat datang, ya selamat datang
Di hari yang indah, ditaburkan hidayah
Dalam kasih dan barokah
Dalam cinta Illahiyah
Kita buka hati kita
Agar dimasuki cahaya
Kita jernihkan pikiran
Mengolah kemaslahatan
Kita rawat iman
Karena rindu Tuhan
Kita pikul amanat
Membangun keluarga sakinah

05. HELLO MY DEAR
hello my dear my sisters and brothers
lets pray to Allah x2
five times a day we do everyday we’ll be happy in Gods wayx2
halo kawan, kawanku sayang mari kita sembahyang x2
satu hari 5 kali sujud pada Illahi Robbi x2
hello my dear my sisters and brothers
lets pray to Allah x2

06. MASJID-MASJID HERE I COME
From where i hear the calling adzan
from where the holly qur’an
from where people praise the only one
Alloh, Alloh, the mighty one
masjid, masjid, here i come
peace in my soul that’s what i found
i feel your love and kindness without bond
glory to Alloh the mighty one
dari masjid ku dengar adzan
dari masjid ku dengar qur’an
dari masjid ku dengar puji
pada Alloh ilahi robbi
masjid, masjid, aku datang
damai tentram di kalbu
di dalam mu kurasakan
belai kasih ilahi

07. “MENGAJI DENGAN SENANG HATI”
Starting with the world Bismillah
Looking for ridho of Allah
Let’s stand up straight and all
(come on … come on)
We are ready ones and all
Now we’re ready to go
With Qur’an in our hands
Ya ya ya ya, I’m very happy
Reading the Qur’an with all my buddies
Play games, sing a song, listen to the stories
And now I want to go each day
And learn Al Qur’an this way
It’s fun to learn
We want to learn
And every day we learn
Dengan mengucap Bismillah
Mohon keridhoan Allah
Badan kutegapkan … (Ayo kawan)
Hatiku kukuatkan
Aku pergi mengaji dengan senang hati
Ya ya ya ya, aku gembira
Mengaji dengan teman sebaya
Bermain, bernyanyi dan bercerita
Kini tiada hari lagi
Tanpa ku pergi mengaji
Aku selalu mengaji dengan senang hati
Oh yes I know, I’m all delighted
Reading the Qur’an is my favorite
Playing, singing, telling stories
with all my classmates
I always read the Qur’an
And choose it as my way

08. “SHARE OUR HAPPINESS”
Look at your right and
Look at your left
Who are day, Who are they
Who can’t reach their dreams on their way
With no change to change their way
They are the poorest
They are now helpless
They’re all our brothers (and sisters)
Who live darkness
Who live in sadness
Let’s share our happiness
(Kids) : What shall I share, Mommy?
(Mother) : Whatever you have, honey!
(Kids) : I have nothing, Mommy!
(Mother) : No, you still have something baby
At least you share, your loving
smile, politeness, tenderness,
Let them share our happiness
Lihat itu siapa di kananmu,
Lihat itu siapa di kirimu,
Di jalan jalan yang buntu
Siapa gerangan mereka itu?
Mereka saudara saudara kita
Anak anak yang papa
Yang telah bekerja siang dan malam
Hadapi kenyataan
(Anak) : Yang tak putus asa
(Ibu) : Walau hidup susah
(Anak) : Tak mampu sekolah
(Ibu) : Tak bisa berkarya
Mari berbagi kebahagiaan
Apapun yang kau punya berikan
Walaupun hanya senyuman …
(Ibu & Anak) : Kelembutan, ketulusan, kasih
sayang …

09. “SIAPA YANG MENGAJARKAN”
(Anak) : Ikan bisa berenang
Burung bisa terbang
Kucing bisa mengeong
(Ibu) : Siapa yang mengajarkan?
(Anak) : Allah …
Do you know who taught the fish
To swim freely in the sea
Do you know who taught the birds
To sing the song that you have heard
Do you know who taught the cats
To run fast and chase the rats
They learn only from Allah
Laa ila ha illallah
Siapa yang mengajarkan, ikan bisa berenang
Siapa yang mengajarkan, kicau burung di pohon
Siapa yang mengajarkan, kucing bisa mengeong
Tiada yang mengajarkan, kecuali hanya Tuhan
Do you know who taught the sea
To make waves up at the beach
Do you know who taught the clouds
To make thunder that is loud
Do you know who taught the rose
To make colors as it grows
They learn only from Allah
Laa ila ha illallah
Siapa yang mengajarkan, lautan bergelombang
Siapa yang mengajarkan, awan menjelma hujan
Siapa yang mengajarkan, bunga bunga berkembang
Tiada yang mengajarkan, kecuali hanya Tuhan

10. “THE CREATOR”
Who creates the sunshine
Who creates the blue sky
Who creates the moon light
Who created You and I
Who creates the ocean
Who creates the mountains
Who creates the animals
Who created all of us
The creator Subhanallah,
there is only one Allah
Who blesses us with hidayah,
Alhamdulillah
Matahari bersinar
Langit biru terang
Bulan bintang generlap
Siapa menciptakan?
Samudera gelombang
Gunung, lembah dan jurang
Semua makhluk Tuhan
Allah yang menciptakan
Allah pencipta segalanya
Subhanallah
Allah pemberi karunia hidayah
Alhamdulillah

Link Downloadnya ada di : sini atau di sini

Senin, Desember 21, 2009


Minggu, Desember 13, 2009

Pemberian Yang Menyesatkan (Keberhasilan Yang Semu)


“Kekayaan yang dicari bukan dari sisi-Nya, hanya akan berbuah kesia-siaan dan bahkan kenestapaan”

“Mereka tidak mampu menolak gaya hidup borju, dan berfoya-foya menghambur-hamburkan uang. Mereka tidak akan berani mengatakan tidak, untuk sesuatu yang tidak sesuai dengan kata hatinya. Orang-orang seperti ini akan mengorbankan sisi mulia kemanusiaanya yang telah dianugerahkan Tuhan. Mereka akan berubah menjadi Babi, yang suka main seruduk, mereka hanya akan menjadi Anjing yang setia, manut kepada Tuannya tanpa peduli Tuannya itu baik atau jahat”.

Alhamdulillah, Insyaa allah apa yang saya putuskan 1 tahun yang laluuntuk keluar (GO OUT) dari tempat saya bekerja sebelumnya merupakan petunjuk dari Allah SWT agar tidak terjerumus seperti kata Ust. Yusuf Mansur yang saya dapatkan di dalam bukunya : Mencari Tuhan Yang Hilang, Seri Refleksi 35 Kisah Perjalanan Spiritual Menepis azab dan Menuai Rahmat halaman229-233.

“Sadarilah, tidak ada yang abadi di dunia ini, buat apa banyak harta tapi jiwa tidak tenang dan hanya menumpuk dosa? Untuk apa mencari kekayaan dengan mengorbankan harga diri dan keimanan?”.

Jl. Cisitu Lama, No. 23A-160C
Rt 08/Rw 12 Kelurahan Dago
Kec. Coblong Kota Madya Bandung 40135.

Kamis, Desember 10, 2009

Mbandung.....


Tak terasa sudah satu tahun lebih saya tidak sempat (lebih tepatnya karena rasa malas yang luas biasa) posting catatan di Blog yang masih amat sederhana ini. Semenjak bekerja di Jakarta (18 Mei 2009), passion saya untuk sekedar membuat catatan harian lenyap ditelan kesibukan luar biasa yang mendera saya selama bekerja di Jakarta. Fyyyiiiiuuuhhh….Jakarta, sungguh engkau kejam luar biasa


Begitu pula ketika saya pindah ke Surabaya, ternyata lingkungan dan suasana kerja tidak jauh beda dengan Jakarta. Meskipun lebih santai, namun tetap saja saya belum bisa menuangkan waktu di Blog yang sudah hampir sekarat ini.


Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali terkadang menjadi kata penghibur tersendiri buat saya. Alhamdulillah pada awal bulan Desember ini saya mendapat tugas selama kurang lebih 2 bulan di Bandung. Kata apa yang pertama kali Anda pikirkan ketika mendengar kata Bandung? Sejuk, Kota Kembang, Ceweknya cakep-cakep (buat cowok), Cowoknya cakep-cakep (buat cewek), Kota yang dingin, atau Banyak Ikhwan dan Akhwat-nya?? Semua yang saya sebutkan ternyata memang semua ada di sini.


Buat saya Bandung adalah sebuah Kota yang sangat khas sekali. Berbeda dengan Jakarta dan Surabaya, keramahan masyarakat Bandung tidak jauh beda dengan Semarang, Solo, Klaten, Yogyakarta dan sekitarnya :D. So, salah satu faktor itulah yang membuat saya mulai terusik untuk mulai nge-Blog lagi :D.


Suasana kerja dan lingkungan yang kondusif membuat otak dan pikiran kita menjadi lebih rileks, santai dan adem ayem. Alhamdulillah dengan suasana seperti itu, Insyaa Allah setiap pekerjaan akan menjadi terasa lebih mudah, ringan dan teratur, ibadah Insyaa Allah selalu tepat waktu dan berjammah di Masjid, sikap empati dan sikap toleransi antar sesama dengan sendirinya akan menjadi lebih peka. Dan yang lebih utama, emosi kita menjadi lebih terkendali dan tidak meledak-ledak.


Terima Kasih Ya Allah, Engkau telah memberiku kesempatan untuk menjemput rizki-Mu di Kota Bandung yang mungkin selama ini tidak pernah terbayangkan bahwa suatu saat nanti saya akan menjemput rizki-Mu di Kota Bandung. Semoga di Kota-Kota yang akan saya singgahi selanjutnya, saya masih bisa menjalankan semua kewajiban-Mu dan berkomunikasi dengan Engkau secara teratur dan tepat waktu bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dan petunjuk hidup yang terang.


Jl. Cisitu Lama, No. 23A-160C

Rt 08/Rw 12 Kelurahan Dago

Kec. Coblong Kota Madya Bandung 40135.


Minggu, Juni 22, 2008

Mumeth.....






Jumat, Mei 23, 2008

Gak Nyangka Gw Akhirnya Hidup Di Jakarta....




































Oleh-Oleh Dari Puncak

















Jumat, April 11, 2008

Thanks To...

Matur Sembah Nuwun.....
Puji syukur Penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini untuk memenuhi syarat gelar sarjana ilmu sosial pada jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini tidak dapat diselesaikan tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menghaturkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada :

Bapak Drs. Susanta, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta.

Bapak Basuki, M.Si. selaku ketua jurusan ilmu komunikasi UPN “Veteran” Yogyakarta.

Ibu Retno Hendariningrum, M.Si. selaku dosen pembimbing I yang telah dengan sabarnya memberikan petunjuk dan bimbingan dalam pelaksanaan dan penulisan skripsi.

Bapak Sigit Tri Pambudi, M.Si. selaku dosen pembimbing II yang telah membantu Penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi.

Ibu Dra. Siti Fatonah, M.Si. selaku penelaah, terima kasih atas masukan dan sarannya.

Bapak M. Irfan Sutikno, Managing Director PT. Freshblood Communication Indonesia yang telah memberikan banyak sekali informasi kepada Penulis sehingga penulisan skripsi ini bisa selesai. Terima kasih banyak Pak Irfan, atas waktu, tenaga, perhatian, pikiran serta ilmunya. Alhamdulillah akhirnya penulisan skripsi ini bisa selesai juga.

Bapak Bekti Pribadi, Mbak Briliantina, Mas Kurniawan dan semua tim biro iklan Freshblood Indonesia yang telah memberikan informasi dan bantuannya kepada Penulis. Thanks You So Much, keep fighting to be the best!!

Keluarga di Klaten, Ibu’, Bapak, Mbak-Mbakku, Adikku, atas doa, kasih sayang dan dukungannya serta bantuan yang tak ternilai harganya. Semoga Allah SWT memberikan balasan yang jauh lebih baik.

Mas Didik, Mbak Inung, Mas Mul, Mbak Indras, terima kasih sekali dengan nasehat-nasehatnya. Insya Allah akan selalu teringat nasehat-nasehat itu....

Adikku Listiyana “Gendutz” Aryanti, terima kasih, aku jadi betah di rumah dan menulis skripsi dengan santai berkat canda tawamu selama ini. Jadi orang jangan galak-galak, kalau bisa kuliah tidak usah lama-lama. Yang rajin dan giat kuliahnya...jadilah yang terbaik, tidak usah pacaran dulu.

Temen-temen Komunikasi ‘03 : Ganjar-masin (Saya tunggu Njar), Dj_Umbo (Kalau jadi wartawan yang jujur ya Djum...), Dj_Rino, Adji’nomoto, Surya “Syah” Putra, Anip “Sirsaeba”, Heri, Hayu, (Cepet nyusul), Dimas Salud (Salut sama kamu Dim), Arief “Kabel Kitani” (Terima kasih Rief contoh proposalnya), Ichsan d’Masiv (Kembalilah....), Batik “Danar” Hadi (Yang tabah ya Nar, semangat!!!) dan yang lainnya yang tidak mungkin aku sebut satu per satu disini. Semoga kejayaan selalu datang pada setiap orang yang mau bekerja keras menjemput jatah rezekinya dengan cara yang diridhoi-Nya, jangan lupa untuk selalu berdoa kepada Maha Penggeggam alam semesta.

Temen-temenku yang kuliah di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) : Mas Aries (Sudah punya baby Mas??), Sutho Wijoyo, Bambams, Ridwan, Dedy, Koh Aconk, Timbul-Tenggelam, Kelik “Pelipur Lara”, Priyo, Kakak beradik Wiyono-Bang Ipul dan semua yang pernah aku kenal, UMY ternyata beda dengan UPN!!

“Bulan dan Bintang” (Thanks, kalian selalu menyinariku dikala aku terjebak dalam kegelapan), Mpu Tantular (Jangan pernah belajar jika kamu tak ingin pintar), Hollyfield “Si Raja Pulsa” (Terima kasih sekali atas pulsanya selama ini).

Ayu’ Linda (Insya Allah kapan-kapan kalau ada kesempatan Aku pasti main ke Medan Yu’)

Pinky Wingky (Kapan kita touring berdua naek motor “SUPRA FIT” ke Bali Island lagi Pink?? Kita kemarin belum sampai Lombok lho...??)

Teman-teman dan seluruh staff CV. Jaring Komunika Persada, Mas Udin, Mas Danny, Mas Agus, Mas Nanank, Mas Fajar, Mas Iko, Mas Dal, Mas Adi, Mas Ferry, Rio, Yudhi, Bagus, Heru, Iwan, Hendri, Adi Godulsz, Uchild Leon Heart, Mio, Mbak Idah, Pak Eko, Pak Prapto, Mas Sehono, Mas Tikya, Pak Ipung, Pak Danang and para gamers mania, thanks for all.

Mbah Bedjo, Kang Midin, Lyly (Angkat-angkat teruzzz...) dan semua orang yang telah berbuat baik dan jahat sama aku. Thank you so much.....

Managing Director-nya PT. Petakumpet Yogyakarta, Mas M. Arief Budiman, S.Sn. -idola saya- (Saya doakan Mas, semoga PT. Petakumpet bisa menjadi “The Most Admired Company 2020” dan menjadi covernya majalah FORTUNE. Terima kasih Mas, Semangat Anda semangat saya juga. Insya Allah.

Habiburrahman El Shirazy, Anif Sirsaeba El Shirazy, Paulo Coelho, Mas Setiawan Hanung Bramantyo, Mas Ary Ginanjar Agustian ( Luar biasa, karya-karya Anda Insya Allah mampu merubah dunia menjadi tempat hidup yang lebih baik) You All My Inspirations!!

Motor, Komputer, Printer, Flashdisk, Digital Camera, Hp Tuaku.....(Entah apa jadinya tanpa kalian semua, terima kasih banyak).

Seseorang yang kelak hadir di masa depanku, yang menemaniku dikala susah maupun senang yang tak pernah lelah untuk memberikan suntikan semangat untukku.

Penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dan semoga skripsi ini dapat digunakan dan bermanfaat bagi para pembaca.

Klaten, 6 Maret 2008
Penulis
M. Dermawan

Horrok, Piye Iki??

Horrok?? Piye iki?? Sire nglamar gawean ki selak kepengin golek sangu dewe jeee, eee..lha kok malah kon mbayar. Edan tenan iki... Ra mesakkke cah lulusan anyaran sing selak kepengen ndue penghasilan sendiri.

Aku oleh duit ko ngendi Mbah-Mbah?? Wis lulus ngene iki, wis dudu tanggungane wong tuwoku meneh. Arep njaluk duit Simbok ra kepenak. Wis gerang kudune mulai isoh mandiri. Sory, aku ra ndue duit nggo daftar model-model koyo ngono iku. Kecuali yen oleh utang sik, yo embuh. Mungkin isoh tak pikirke meneh.

Kamis, April 10, 2008

Wakakakakakakakakakakakakakaka

Edan, dino iki aku rodo edan!!! Dolan neng blog-ke Mbak Viving, bener-bener membuatku gilak!! Lucu tenan ternyata arek siji iki. Kanca-kancane soyo meneh. Koplak kabeh. Koyone isine wong edan kabeh alias ra waras. Padahal orang-orang top semua lho yang ada disitu. Mungkin blognya Mbak Viving ini memang blog khusus buat refreshing.

Aku baru sempet baca blognya Mbak Viving ini habis shubuh tadi. Belum tau profesi sebenarnya Mbak Viving ini bekerja sebagai apa. Ngakunya sie tukang Panci. Nyambut gawene neng Pabrik Panci. Maksute opo aku yo rung ngerti. Nanti ah, kalo ada waktu, blognya Mbak Viving ini mau aku selikidik lebih mendalam.

Tukang Panci?? Tukang tambal Panci pho Mbak?? Penasaran aku....Oiya, konco-koncone Mbak Viving ini juga aneh-aneh nama dan profesinya. Tapi aku yakin, mereka adalah orang top semua yang tidak jauh-jauh dari yang namanya industri periklanan. For example : Pak Bangsri, disitu ngakunya sebagai Tukang Wedang, ada juga yang namanya Sluman Slumun Slamet, Pacul Cicipilah, aneh-aneh banget pokoknya nama temen-temen Mbak Viving ini.

Wis, pokok'e nyenengke lah, dolan neng blognya Mbak Viving ini. Kapan-kapan aku sambung lagi, udah hampir jam setengah tujuh nie... Waktunya cari sarapan :D
Wakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakakaka

Silahkan Di Ambil Sendiri Bagi Yang Merasa Beruntung..



















Senin, April 07, 2008

Adakah Orang Yang Seperti Kamu Di Dunia Ini??

Bagi pembaca setia Novel Ayat-Ayat Cinta (Bukan Film Ayat-Ayat Cinta) karangan Kang Abik atau Habiburrahman El Shirazy, pasti tahu siapa Fahri Abdullah.

Ya, tokoh utama dalam Novel Ayat-Ayat Cinta ini sungguh fantastis dan mengagumkan. Perilaku kesehariannya sungguh mencerminkan gambaran seorang muslim sejati yang taat dengan Syariat Islam. Fahri Abdullah reinkarnasi dari Nabi Muhammad SAW. Itu pendapat pribadi saya menilai tokoh utama dalam Novel tersebut.

Dalam hati saya bertanya, apakah seperti ini juga sifat dan perilaku nabi kita Muhammad SAW manusia mulia penutan seluruh umat Islam di dunia ini?? Atau jauh lebih hebat dari Fahri Abdullah??

Fahri Abdullah, Mahasiswa S2 Universitas Al-Ahzar Cairo Mesir sungguh sosok seorang manusia yang hebat dan luar biasa menurut saya, sungguh fenomenal. Ronaldo kalah jauh meskipun dia sempat dijuluki sebagai The Phenomenon atau Sang Fenomenal.

Fahri hafal Al-Qur'an 30 Juz lengkap beserta maknanya.Fahri rajin berpuasa dan berusaha selalu mencontoh semua itiba' Nabi. Fahri selalu menjalankan kewajiban sholat fardhu berjama'ah di Masjid. Fahri tak pernah puas dengan ilmu yang telah dia miliki. Fahri orang yang sangat jujur dan baik hati kepada siapapun di dunia ini meskipun dia pernah dikhianati dan disakiti. Fahri orang yang memiliki tingkat ketakutan yang luar biasa kepada Allah SWT yang memiliki dan menguasai alam semesta ini. Fahri orang yang bisa menjaga dan mengendalikan hawa nafsunya dengan luar biasa hebat.

Sungguh, saya kagum dengan sosok seorang Fahri Abdullah ini. Adakah manusia di dunia ini yang seperti Fahri Abdullah??

Sebelum teman-teman menjawab, saya kok Insya Allah sudah dapet jawabannya ya?? Meskipun kata Kang Abik sosok seperti Fahri ini banyak dijumpai di Mesir, tapi saya tetep gak percaya. Fahri Abdullah, menurut saya tetap “One A Man Perfect In The World”.

Perilakunya sungguh mencerminkan perilaku beliau Nabi Muhammad SAW. Dari buku-buku yang saya baca dan kata Usztad/Usztadzah saya dulu waktu TPA, saya menyimpulkan perilaku Fahri adalah perilaku beliau Nabi Besar Kita Muhammad SAW.

Hidup sederhana, rendah hati, cerdas, amanah, adil, bijaksana, sabar, pokoknya semua yang baik terdapat dalam diri seorang Fahri Abdullah. Sampai saya kesulitan mencari dimana cacat atau kekurangan sang tokoh utama dalam cerita ini. (Oiya, Lintang dalam tokoh Laskar Pelangi juga hebat tuh. Beneran apa enggak saya juga gak tau, hehehe..).

Yang saya kagumi disini, Fahri Abdullah itu anti banget sama yang namanya PACARAN!!! Boro-boro pacaran, lha wong temen cewek aja dia kagak punya kok :D. Eh, punya dhing. Nurul Azkiya, Maria Girgis, Noura sapa lupa, Aisha Adinda Kita (Ih, Bimbo banget dech..), siapa lagi ya..banyak kok.

Maksud saya, cewek yang ada di hatinya Fahri itu cuma Embah Putrinya, Emaknya and Adiknya yang cewek, lupa saya namanya. Ayataul Husna apa ya?? Eh gak dhing, Ayatul Husna itu adiknya Azzam di Ketika Cinta Bertasbih. Cantik lho anaknya..(Emang pernah ketemu pow..??)

Fahri Abdullah adalah tipe lelaki yang sangat-sangat takut dengan yang namanya wanita. Padahal dia juga lelaki normal sebenarnya. Alasannya cuma satu, TAKUT GAK KUAT UNTUK MENJAGA PANDANGAN DAN KEMALUAN :D

Sampe disini saya terhenyak.....

Saya jadi ingat pertanyaan Usztad Iip Wijayanto (Usztad Managemen Cinta/Usztad Gaulnya Jogja). Ketika Mas Iip mengajukan pertanyaan yang khusus ditujukan buat para ikhwan ; “Adakah disini yang belum pernah onani sama sekali? Tolong acungkan jari, pleaseee..”.

Gilak, saya noleh ke kanan-kiri-belakang-depan gak ada yang satupun berani angkat tangan. Entah malu atau jaim atau apa, yang jelas audiens laki-laki dalam seminar tersebut, yang jumlahnya kurang lebih ada 50-an “batang” nggak ada yang ngangkat tangan satu orang pun. Wah, ternyata onani itu memang sudah menjadi kebutuhan pokok, pikir saya waktu itu. Buktinya, audiens yang ada dalam ruangan tersebut yang rata-rata dari mereka memakai baju koko, ternyata juga “ngocok'an” semua. Hahahahaha....:)):))

Tolong, kalau ada cowok tulen yang gak pernah onani seumur hidupnya, tolong hubungi saya. Insya Allah nanti mau saya sampein ke Mas Iip Wijayanto. Karena menurut dia, dan dia sangat-sangat yakin, gak bakalan ada cowok normal di dunia ini yang gak pernah onani keke:D.

Saya sempat berpikir nakal waktu baca cerita Novel Ayat-Ayat Cinta waktu itu. Saya sempat bertanya dalam hati. Apakah Fahri Abdullah juga pernah onani?? Tapi saya buru menangggapi pikiran kotor saya sendiri. Kayaknya gak mungkin dech....dosa besar itu buat dia :D.

Tapi kalau seandainya si Fahri ini benar-benar bisa menjaga hati (bukan lagunya Yovie & The Nuno lho), pandangan dan kemaluannya, alangkah sungguh luar biasa hebatnya sifat dan perilaku tokoh yang sekarang ini lagi naik daun dan menjadi perbincangan masyarakat Indonesa (susah ngomong Indonesia nie..maklum ilat jowo ;))) ini.

Si Fahri ini benar-benar akan menjaga hati, pandangan, kemaluan dan hasrat biologisnya hingga dia mendapatkan seorang wanita yang halal dan telah menjadi muhrimnya.

Gila gak tuh?? Mana ada tipe cowok di Indonesa yang seperti dia?? Pokoknya Fahri itu menurut saya adalah makhluk Allah SWT yang paling sexy. Mulan Jamillah mah kagak ade ape-apenyeee..!!!

Gak ada yang seperti Fahri Abdullah di dunia ini. Fahri Abdullah Is Onlyone. Gak ada yang sama dengan Fahri atau minimal sifat dan perilakunya mendekati dia.

Sampe saya ketika itu berteriak-teriak dalam hati, FAHRI IS ONLYONE-FAHRI IS ONLYONE. Gregeten artis kita satu ini saya jadiin ID di semua account pribadi saya di dunia-nya mbak maya. Mulai dari Friendster, Facebook, Yuwie, Kota Santri, My Qur'an, E-mail, YM, Mig33, blogger dan semua account-accoutku yang lain yang ada di dunia-nya mbak maya.

Fahri Onlyone!! Hanya ada satu Fahri di dunia ini. Yaitu tokoh utama dalam cerita Novel Ayat-Ayat Cinta tersebut. Fahri_Onlyone, eh Fahri Abdullah, aku mengagumimu..sungguh...

Mboyolali, 6 April 2008, 16.25 WIB (Waktu Indonesia Boyolali)
Sekedar Catatan :
Uneg-uneg ini sebenarnya sudah lama pengen saya tulis. Saya baca Novel Ayat-Ayat Cinta sekitar bulan Agustus 2006. Saat itu juga untuk pertama kali saya bikin account e-mail di Yahoo dengan Id : fahri_onlyone@yahoo.com. Sebelumnya saya selalu menggunakan account e-mail dari plasa.

Tulisan ini hanya tulisan iseng saya. Jadi mohon maaf seandainya ada pihak-pihak yang merasa ter-diskredit dengan tulisan iseng saya ini.

Tadi sebenarnya saya mau istirahat tapi ternyata gak bisa bobok. Yah...daripada bengong kayak sapi ompong gak ada kerjaan (kebetulan saya lupa gak bawa buku. Biasanya kalau lagi gak ada kerjaan saya biasa baca-baca buku yang bermutu dan gak bermutu, biar adil gitchuu..) iseng ah, nulis tentang Fahri Abdullah. Sekalian ingin menjelaskan kenapa saya selalu menggunakan ID fahri_onlyone. Sebelum lebih banyak lagi teman-teman saya yang memanggil saya dengan sebutan Fahri. Hehehehehehe....

Oiya, mumpung inget. Sebenernya saya ini cuma ingin protes dan membuktikan, benar gak sih, di dunia ini ada orang yang seperti Fahri Abdullah seperti dalam cerita Novel Ayat-Ayat Cinta itu. Fahri, ketemuan yuk, sumpah!!!! Aku kagum sama kamu Fah, eh Ri' ;)) Hallagh...

Sabtu, April 05, 2008

Aku Ingin Begini Aku Ingin Begitu...Aku Ingin Terbang Tinggii..


















Konnakoto ii na (aku ingin begini)
Dekitara ii na (aku ingin begitu)
Konna yume (ingin ini)
Anna yume (ingin itu)
Ippai arukedo (banyak sekali)
Minna! minna! minna! (semua! semua! semua!)
Kanaete kureru (dapat dikabulkan)
Fushigi na pokke - de kanaete kureru (dapat dikabulkan - dengan kantong ajaib)
Sora wo jiyuuni tobitaina! (aku ingin terbang bebas di angkasa)
“HAI! TAKEKOPUTA!” (HAI! baling-baling bambu!)
An an an tottemo daisuki (na na na aku sayang sekali) Doraemon
An an an tottemo daisuki (na na na aku sayang sekali) Doraemon
Doraemon Theme Song














Gw Harus Tetep Hidup

At first I was afraid.
I was petrified.
I kept thinking I could never live
Without you by my side.
But then I spent so many nights
Just thinking how youd done me wrong.
I grew strong.
I learned how to get along.
And so youre back from outer space.
I just walked in to find you here
Without that look upon your face.
I should have changed my fucking lock.
I would have made you leave your key
If Id have known for just one second
Youd be back to bother me.
Oh now go.
Walk out the door.
Just turn around now.
Youre not welcome anymore.
Werent you the one
Who tried to break me with desire?
Did you think Id crumble?
Did you think Id lay down and die?
Oh not i.
I will survive.
As long as I know how to love
I know Ill be alive.
Ive got all my life to live.
Ive got all my love to give.
I will survive.
I will survive.
It took all the strength I had
Just not to fall apart.
Im trying hard to mend
The pieces of my broken heart.
And I spent oh so many nights
Just feeling sorry for myself.
I used to cry.
But now I hold my head up high.
And youll see me with somebody new.
Im not that stupid little person
Still in love with you.
And so you thought youd just drop by,
And you expect me to be free.
But now Im saving all my lovin
For someone whos lovin me.
Oh now go.
Walk out the door.
Just turn around now.
Youre not welcome anymore.
Werent you the one
Who tried to break me with desire?
Did you think Id crumble?
Did you think Id lay down and die?
Oh not i.
I will survive.
As long as I know how to love
I know Ill be alive.
Ive got all my life to live.
Ive got all my love to give.
I will survive.
I will survive.

Sendiri Lagi Nih....GiLLak!!!

Aku sadari kau harus pergi
Tinggalkan diriku
Menggapai semua cita
Aku sadari ku harus sendiri
Jalani hidupku tanpa dirimu
Ingin kubisikkan kata...
Yang menemanimu pergi
Salam terakhir, semoga kau dapat menggapainya
Pulanglah untukku kasih
Ku akan selalu menanti, kehadiranmu selalu kunanti di sisiku..

5 Minutes ; Salam Terakhir...

Kamis, April 03, 2008

Tak Ada Yang Perlu Di Sesali

Pernah kita sama sama susah. Terperangkap di dingin malam. Terjerumus dalam lubang jalanan. Digilas kaki sang waktu yang sombong. Terjerat mimpi yang indah, lelah. Pernah kita sama sama rasakan, panasnya mentari hanguskan hati. Sampai saat kita nyaris tak percaya, bahwa roda nasib memang berputar. Sahabat masih ingatkah, kau? Sementara hari terus berganti, engkau pergi dengan dendam membara, dihati.

Cukup lama aku jalan sendiri. Tanpa teman yang sanggup mengerti. Hingga saat kita jumpa hari ini. Tajamnya matamu tikam jiwaku. Kau tampar bangkitkan aku, sobat.

Sementara hari terus berganti. Engkau pergi dengan dendam membara, dihati.

Belum Ada Judul, Iwan Fals ( Album Belum Ada Judul 1992 )

Selasa, April 01, 2008

Minggu, Maret 30, 2008

Idaman Para Lelaki Muslim dan Kafir

Subhanallah























Aisyah Adinda Kita

Aisyah adinda kita yang sopan dan jelita
Angka SMP dan SMA sembilan rata - rata
Pandai mengarang dan organisasi
Mulai Muharam 1401 memakai jilbab menutup rambutnya
Busana muslimah amat pantasnya

Aisyah adinda kita yang sopan dan jelita
Index Prestasi tertinggi tiga tahun lamanya
Calon insinyur dan bintang di kampus
Bulan Muharam 1404 tetap berjilbab menutup rambutnya
Busana muslimah amat pantasnya

Aisyah adinda kita tidak banyak berkata
Aisyah adinda kita dia memberi contoh saja

Ada sepuluh Aisyah berbusana muslimah
Ada seratus Aisyah berbusana muslimah
Ada sejuta Aisyah berbusana muslimah
Ada sejuta Aisyah, Aisyah adinda kita

Kamis, Maret 27, 2008

I'll Stand By You......


Oh, why you look so sad? Tears are in your eyes, Come on and come to me now.
Don’t, be ashamed to cry, Let me see you through...

Cause i’ve seen the dark side too.
When the night falls on you, you don’t know what to do,

Nothing you confess, could make me love you less.

I’ll stand by you, I’ll stand by you.
Won’t let nobody hurt you, I’ll stand by you.


So, if you’re mad get mad, don’t hold it all inside, come on and talk to me now.
Hey, what you got to hide? I get angry too, Well i’m a lot like you.
when you’re standing at the crossroads and don’t know which path to choose
Let me come along cause even if you’re wrong.

I’ll stand by you, I’ll stand by you, Won’t let nobody hurt you I’ll stand by you.
Take me in, into your darkest hour and i’ll never desert you, I’ll stand by you.

And when… When the night falls on you, baby, you’re feeling all alone.
You won’t be on your own.

I’ll stand by you, I’ll stand by you
Won’t let nobody hurt you,
I’ll stand by you, Take me in, into your darkest hour and i’ll never desert you
I’ll stand by you, I’ll stand by you, Won’t let nobody hurt you, I’ll stand by you
Won’t let nobody hurt you, I’ll stand by you...

Tribute to Myself From The Pretenders "I'll Stand By You"

Minggu, Maret 16, 2008

Orang Jogja Pasti Tahu Saya Ada Di Mana














Alhamdulillah, foto-foto wisuda saya akhirnya bisa diselamatkan setelah terjadi kecelakaan kecil akibat keteledoran saya sendiri. Thanks To Handy Recovery Software, berkat KAMU hari-hariku terasa jadi lebih indah dan berwarna, meskipun sepulang dari acara wisuda sempat burem dan surem.

Yang jelas Orang Tua saya akhirnya bisa tersenyum kembali.

Jumat, Februari 29, 2008

Kok Beda Ya?? Tanya Kenapa??

Dapatkan Segera VCD Aku CINTA Kau dan Dia. Diangkat dari Film spektakuler Ayat-Ayat Cinta Karya Hanung Setiawan Bramantyo.
























Gambar diatas merupakan interpretasi saya pribadi setelah melihat dan menyaksikan film Ayat-Ayat Cinta.
Bagaimana dengan anda??
Saya tunggu komentar dari Anda...

Senin, Februari 18, 2008

Pacaran Itu Apa Sih?









Pacaran itu diidentifikasi sebagai suatu tali kasih sayang yang terjalin atas dasar saling menyukai antara lawan jenis. Sebelum menjelaskan pandangan Islam mengenai pacaran, perlu dijelaskan bahwa ada tiga kemungkinan pacaran yang dimaksudkan, yaitu:

Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, dalam hubungan itu mereka sering berduaan, dan melakukan kontak jasmani berupa ciuman atau semacamnya.


Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, dalam hubungan itu mereka sering berduaan, namun tetap menjaga agar tidak terjadi kontak badan, seperti ciuman dan semacamnya.

Hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim, tetapi selalu menjaga agar mereka tidak berduaan apalagi melakukan kontak badan dalam bentuk apapun.
Harus di sadari oleh kita semua semua bahwa Memiliki Rasa Cinta Adalah Fitrah dari Allah SWT, namun jangan sampai kita mengumbar rasa cinta kita dengan seenaknya saja.

Betulkah di dalam Islam ada yang namanya pacaran ?
Islam menghalalkan pernikahan, bahkan dinyatakan sebagai sunnah. Akan tetapi Islam melarang keras perzinahan. Bukan hanya perzinahan, akan tetapi yang mendekati perzinahan pun dilarang oleh Islam.

Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur'an surat al-Isra':32.

"Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk".

Pacaran dalam bentuk 1 dan 2 dilaksanakan sebagai perbuatan yang mendekati perbuatan zina. Dalam pandangan Islam bentuk ketiga dikenal dengan istilah Ta’aruf.

Dalam Islam proses yang benar untuk mencapai pernikahan adalah :

Ta’aruf → Khitbah → Nikah

Perbedaan Ta’aruf dengan Pacaran adalah Sebagai Berikut :

Tujuan
Taaruf (T) : mengenal calon istri/suami, dengan harapan ketika ada kecocokan antara kedua belah pihak berlanjut dengan pernikahan.
Pacaran (P) : mengenal calon pacar, dengan harapan ketika ada kecocokan antara kedua belah pihak berlanjut dengan pacaran, syukur-syukur bisa nikah …


Kapan dimulai :
T : saat calon suami dan calon istri sudah merasa bahwa menikah adalah suatu kebutuhan, dan sudah siap secara fisik, mental serta materi.
P : saat sudah diledek sama teman: ”koq masih jomblo?”, atau saat butuh temen curhat.


Waktu
T : sesuai dengan adab bertamu.
P : pagi boleh, siang oke, sore ayo, malam bisa, dini hari kalo ngga ada yang komplain juga ngga apa-apa.


Tempat pertemuan
T : di rumah sang calon, balai pertemuan, musholla, masjid, sekolah.
P : di rumah sang calon, kantor, mall, cafe, diskotik, tempat wisata, kendaraan umum & pribadi, pabrik, dan taman.


Frekuensi pertemuan
T : lebih sedikit lebih baik karena menghindari zina hati.
P : lazimnya seminggu sekali, pas malem minggu. kalo bisa tiap hari (emang itu yang dipengen)


Lama pertemuan
T : sesuai dengan adab bertamu
P : selama belum ada yang komplain, lanjut mang !


Materi pertemuan
T : kondisi pribadi, keluarga, harapan, serta keinginan di masa depan.
P : cerita apa aja kejadian minggu ini, ngobrol ngalur-ngidul, ketawa-ketiwi, cipika-cipiki, cibitas, cibiwah.


Jumlah yang hadir
T : minimal calon lelaki, calon perempuan, serta seorang pendamping (bertiga). maksimal tidak terbatas (disesuaikan adab tamu).
P : calon lelaki dan calon perempuan saja (berdua). klo rame-rame bukan pacaran, tapi rombongan.


Lamanya
T : ketika sudah tidak ada lagi keraguan di kedua belah pihak, lebih cepat lebih baik. dan ketika informasi sudah cukup (bisa seminggu, sebulan,2 bulan), apa lagi yang ditunggu-tunggu?
P : bisa 3 bulan, 6 bulan, setahun, 2 tahun, bahkan mungkin 10 tahun Saat tidak ada kecocokan saat proses
T : salah satu pihak bisa menyatakan tidak ada kecocokan, dan proses stop dengan menyebut alasannya.
P : salah satu pihak bisa menyatakan tidak ada kecocokan, dan proses stop dengan/tanpa menyebut alasannya (Wo Ow Kamu Ketaun).
Team Kreatif UJE Centre



Sabtu, Februari 16, 2008

Rekreasi Sejenak

WISATAHATI didedikasikan untuk orang-orang yang ingin memperbaiki dan mengubah jalan kehidupannya menuju kehidupan yang menyenangkan, yang diridhai Allah. Wisatahati ditujukan bagi orang-orang yang menghendaki kebahagiaan, ketenangan dan kesejahteraan. Dan Wisatahati berusaha memberikan pencerahan, motivasi, membangun harapan dan optimisme, menumbuhkan semangat dan kepercayaan diri, bagi orang banyak.

Rabu, Februari 13, 2008

Kenapa Aku Takut...

Orang yang sedang dimabuk asmara adalah orang yang paling celaka, paling hina, paling sibuk dan meninggalkan Allah diantara seluruh manusia.

Syaikhul islam Ibnu Taimiyyah berkata : "Dampak negatif yang diwariskan oleh penyakit ini, seperti lemah akal, lemah ilmu, rusaknya agama dan akhlak serta terbuai dan lalai terhadap hal-hal yang bermanfaat, baik bagi agama maupun dunia, lebih berlipat-lipat daripada sisi positif yang didapatkannya.

Beliau juga berkata "Orang-orang yang sedang dimabuk asmara termasuk orang-orang yang paling keras adzabnya dan paling sedikit pahalanya. Apabila yang dimabuk cinta itu masih tertambat hatinya pada orang yang dicintai, masih tunduk, maka akan terkumpul pada dirinya berbagai macam kerusakan yang tidak bisa terhitung jumlahnya oleh siapapun kecuali Allah SWT”.

Namun apabila mereka yang telah masuk perangkap dosa besar tersebut yang sebelumnya terus-menerus menaruh hati dan memikirkkan orang yang dicintainya kemudian bertaubat, sesungguhnya Allah adalah Maha penerima tobat bagi hambanya yang dhoif.

Ibnu Qayyim berkata “Banyak perbuatan mabuk cinta ini menceburkan orang ke dalam neraka dan menjebloskan mereka pada neraka yang didalamnya orang-orang meneguk bergelas-gelas minuman panas, yang berasal dari campuran nanah dan kulit orang yang sudah meninggal. Berapa banyak perbuatan ini menghilangkan nikmat dan menggantinya dengan azab yang pedih?”.


Mengerikan bukan....


Mari kita bermuhasabah bersama-sama...
Apakah kita termasuk golongan tersebut??
Na'audzubilah Min Dzalik..

Senin, Februari 11, 2008

ESQ Tembus Tujuh Negara Bagian AS

Perjuangan luar biasa dilakukan oleh ESQ Leadership Centre di awal tahun. Rabu, 2 Januari, saat sang fajar baru berumur 48 jam di tahun 2008, Ary Ginanjar beserta tim melakukan perjalanan tak mudah ke Amerika Serikat, ketika suhu mencapai minus empat derajat Celcius. Di negeri yang menjadi kiblat ilmu pengetahuan dan teknologi itu, Ary memberikan seminar ESQ di tujuh kota: Washington DC, New York, Chicago, Houston, Seattle, San Fransisco dan Los Angeles, pada 2-15 Januari.

Ini adalah kali pertama ESQ menjejakkan kakinya di Negeri Paman Sam. Sebelumnya, dalam usaha menyebarkan ESQ ke seluruh dunia, telah dilakukan pelatihan dan seminar ESQ di berbagai belahan dunia. Di Asia Tenggara, berlangsung training ESQ di Singapura, Malaysia dan Brunei Darussalam. Di Eropa, pelatihan ESQ dilaksanakan di Belanda, sedangkan seminarnya diselenggarakan di Paris dan Hannover, Jerman, serta di Oxford, Inggris. Di Timur Tengah, seminar ESQ dilakukan di Arab Saudi dan Mesir.

Secara maraton dan tak kenal lelah, Tim ESQ memaparkan ESQ di hadapan Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di AS. Betapa tidak, selain harus melawan dinginnya udara yang menusuk tulang, rombongan hampir tak pernah istirahat.

Ary, yang didampingi Tim ESQ: Ridwan Mukri, Aminul Rachman Pulungan, Agus Sofyan dan Tim Forum Komunikasi Alumni (FKA) ESQ: Djoni Rosadi, Syaharani Budi dan Sucipto, setibanya di Los Angeles harus segera terbang ke Washington DC. Di ibu kota AS itu, Tim ESQ masih mengalami jetlag, namun, “Saya langsung mengisi seminar,” tutur A ry.

Kondisi serupa terus berulang sesampainya di enam kota lainnya. Penemu ESQ Model itu tak punya waktu untuk beristirahat. Peserta seminar, yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI), telah menunggunya.

Antusiasme tinggi memang diberikan oleh mereka. Di Washington DC, seminar ESQ berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), diikuti sekitar 500 orang. Itu merupakan jumlah terbesar sepanjang sejarah pelaksanaan acara di KBRI. Di New York, seminar yang dilaksanakan 5 Januari,diikuti 400 peserta, yang memadati Masjid Al Hikmah. Di Chicago ( 6 Januari), dihadiri 300 orang; di Houston (7-8 Januari) diikuti 200 WNI; 80 orang di Seattle (9-10 Januari); di San Fransisco (12 Januari) dipenuhi 200 peserta; dan di Los Angeles (13 Januari) dipadati 200 orang.

Saat di Seattle, Ary Ginanjar sempat bertandang ke pabrik pesawat Boeing yang menghasilkan 1.000 pesawat dalam setahun atau 3 unit sehari. Ary juga mengunjungi Microsoft. Pimpinan ESQ Leadership Center itu, berdialog dengan WNI yang bekerja di perusahaan milik Bill Gates, orang terkaya di dunia. Selain itu, Ary juga mendatangi lembaga yang jadi lambang kemajuan teknologi AS, NASA.

“Sebuah kesempatan sangat berharga bagi kami, khususnya saya, karena dapat mengikuti seminar ESQ,” kata Direktur PT Dirgantara Indonesia, dulu IPTN, di Seattle, Gawtama Indra Jaya. Meskipun ia tinggal jauh di negeri orang,”Gema ESQ bisa saya rasakan di sini,” katanya.

Adrun, yang juga mengikuti seminar ESQ di Seattle, optimistis dengan apa yang disampaikan Ary Ginanjar. “Pelatihan ESQ bisa berdampak positif. Mudah-mudahan bangsa Indonesia bisa berubah,” katanya.

Di tujuh kota yang disinggahi, seminar ESQ dibagi ke dalam dua kelompok: dewasa dan remaja.”Banyak yang tak sabar menunggu training ESQ,” ujar Ridwan Mukri, yang juga trainer ESQ.

Ketaksabaran itu terlihat saat mereka mengikuti dengan khidmat paparan ESQ.”Mereka banyak yang menangis, ESQ sangat menggugah hati,” kata Dharma G. Pohan, ketua panitia di Houston.

Menurut Ary, WNI yang tinggal di sana memiliki kehidupan dunia yang relatif lebih baik dibandingkan masyarakat di Tanah Air. Namun, jika melihat tingginya antusiasme mereka, Ary yakin. ”Mereka haus secara spiritual.Mereka butuh sesuatu yang tak hanya sekadar kebahagiaan fisik seperti yang diberikan AS.”

Secara umum, Ary melanjutkan, kondisi itulah yang sedang melanda masyarakat di AS. Di sana, ada istilah yang dikenal dengan “California Dream,” yakni dijadikannya California sebagai tempat impian warga AS. Maklum, di California, segala simbol kebahagian dunia hadir: Beverly Hills, Las Vegas, Disneyland, dan Hollywood.

Selain itu, ada Golden Gate, jembatan kebanggaan warga AS di San Francisco.

Ironisnya, selain menjadi kebanggaan, jembatan dengan panjang 2 km itu, justru menjadi tempat ribuan warga AS melakukan aksi bunuh diri. Tak heran, jika di tempat itu, disediakan fasilitas telepon oleh pemerintah setempat, sebagai tempat konsultasi bagi mereka sebelum bunuh diri.

“Ini merupakan bukti nyata bahwa kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, jika tak diiringi dengan kecerdasan spiritual, akan membuat seseorang atau sebuah bangsa menjadi hampa,” kata Ary, yang baru saja menerima anugerah Doktor Honoris Causa Bidang Pendidikan Karakter dari Universitas Negeri Yogyakarta. Agar tidak mengalami “kekeringan” seperti itu, bangsa Indonesia harus membangun spiritualitasnya, supaya tak hanya mengalami kebahagiaan lahir, tapi juga batin.

Rabu, Februari 06, 2008

Ternyata Saya Kurang Tahu

Tahukah Anda kalau orang yang kelihatan begitu tegar hatinya, adalah orang yang sangat lemah dan butuh pertolongan?

Tahukah Anda kalau orang yang menghabiskan waktunya untuk melindungi orang lain adalah justru orang yang sangat butuh seseorang untuk melindunginya?

Tahukah Anda kalau tiga hal yang paling sulit untuk diungkapkan adalah :Aku cinta kamu, maaf dan tolong aku.

Tahukah Anda kalau orang yang suka berpakaian warna merah lebih yakin kepada dirinya sendiri?

Tahukah Anda kalau orang yang suka berpakaian kuning adalah orang yang menikmati kecantikannya sendiri?

Tahukah Anda kalau orang yang suka berpakaian hitam adalah orang yang ingin tidak diperhatikan dan butuh bantuan dan pengertian anda?

Tahukah Anda kalau Anda menolong seseorang, pertolongan tersebut dikembalikan dua kali lipat?

Tahukah Anda bahwa lebih mudah mengatakan perasaan Anda dalam tulisan dibandingkan mengatakan kepada seseorang secara langsung?

Tapi tahukah Anda bahwa hal tsb akan lebih bernilai saat Anda mengatakannya dihadapan orang tersebut?Tahukah Anda kalau Anda memohon sesuatu dengan keyakinan, keinginan Anda tersebut pasti dikabulkan?

Tahukah Anda bahwa Anda bisa mewujudkan impian Anda, seperti “tumbuh dalam cinta”, menjadi kaya, selalu sehat, jika Anda memintanya dengan keyakinan, dan jika Anda benar-benar tahu, Anda akan terkejut dengan apa yang bisa Anda lakukan.

Tapi jangan percaya semua yang saya katakan, sebelum Anda mencobanya sendiri, jika Anda tahu seseorang yang benar-benar butuh sesuatu yang saya sebutkan diatas, dan Anda tahu Anda bisa menolongnya, Anda akan melihat bahwa pertolongan tersebut akan dikembalikan dua kali lipat.Hari ini, bola PERSAHABATAN ada dilapangan Anda, kirim ini kepada orang yang benar-benar sahabat Anda (termasuk saya jika saya juga sahabat). Juga, jangan merasa kecewa jika tidak ada seseorang yang mengirimkannya kembali kepada Anda, Anda akan mengetahui bahwa Anda akan tetap menjaga bola untuk orang lainnya.

Catatan : Artikel ini saya dapatkan di inbox message saya di Friendster. Menarik juga.... Tapi apakah memang demikian?? Entahlah, Insya Allah saya akan membuktikannya sendiri seblum banyak berkomentar. Oiya, ada sedikit perubahan untuk artikel diatas. Mudah-mudahan penulis aslinya mengoreksi di mana letak kalimat yang saya revisi.

Selasa, Februari 05, 2008

Wanita & Tulang Rusuk

Wednesday, 09 January 2008
Kontributor : Tim RumahkuSurgaku.com

Walaupun sudah ada segala-galanya.
Apalagi yang tidak ada di surga, namun Nabi Adam as tetap merindukan Hawa.
Kepada wanitalah lelaki memanggil Ibu, Isteri atau Puteri.
Dijadikan mereka dari tulang rusuk yang bengkok untuk diluruskan oleh lelaki.
Tetapi kalau lelaki sendiri yang tidak lurus.
Tidak mungkin mampu hendak meluruskan mereka.
Tak logis kayu yang bengkok menghasilkan bayang-bayang yang lurus.
Luruskanlah wanita dengan cara petunjuk Allah.
Karena mereka diciptakan begitu rupa oleh mereka.
Didiklah mereka dengan panduan dari-Nya :

JANGAN COBA JINAKKAN MEREKA DENGAN HARTA,
NANTI MEREKA SEMAKIN LIAR
JANGAN HIBURKAN MEREKA DENGAN KECANTIKAN,
NANTI MEREKA SEMAKIN MENDERITA

Yang sementara itu tidak akan menyelesaikan masalah.
Kenalkan mereka kepada Allah, Zat yang Kekal.
Disitulah kuncinya.

AKAL SETIPIS RAMBUTNYA, TEBALKAN DENGAN ILMU,
HATI SERAPUH KACA, KUATKAN DENGAN IMAN,
PERASAAN SELEMBUT SUTERA HIASILAH DENGAN AKHLAK

Suburkanlah mereka karena dari situlah nanti mereka akan nampak
penilaian dan keadilan Tuhan.
Akan terhibur dan berbahagialah mereka, walaupun tidak jadi ratu cantik dunia,
Presiden ataupun perdana menteri negara atau Woman Gladiator.

Bisikkan ke telinga mereka Bahwa Kelembutan Bukan
Suatu Kelemahan.Sebaliknya disitulah kasih sayang
Tuhan, karena rahim wanita yang lembut itulah yang
mengandungkan lelaki-lelaki wajah : Negarawan,
karyawan, jutawan dan wan-wan lain. Tidak akan lahir
Superman tanpa Superwoman.
Wanita yang lupa hakikat kejadiaannya, pasti tidak
terhibur dan tidak menghiburkan.

Tanpa ilmu, iman dan akhlak bukan saja tidak bisa
diluruskan,Bahkan mereka pula membengkokkan.


LEBIH BANYAK LELAKI YANG DIRUSAKKAN OLEH PEREMPUAN
DARIPADA PEREMPUAN YANG DIRUSAKKAN OLEH LELAKI
SEBODOH-BODOH PEREMPUAN PUN BISA MENUNDUKKAN
SEPANDAI-PANDAI LELAKI.

Itulah akibatnya apabila wanita tidak kenal Tuhan.
Mereka tidak akan kenal diri mereka sendiri, apalagi
mengenal lelaki. Kini bukan saja banyak Boss telah
kehilangan sekretaris; Bahkan anak pun akan kehilangan
Ibu, Suami, kehilangan Isteri dan Bapak akan
kehilangan Puteri. Bila wanita durhaka, dunia akan
huru-hara.Bila tulang rusuk patah, rusaklah jantung,
hati dan limpa.

Para lelaki pula jangan hanya mengharap ketaatan,
Tapi binalah kepemimpinan. Pastikan sebelum memimpin
wanita menuju ALLAH.Pimpinlah diri sendiri dahulu
kepada-NYA.Jinakkan diri dengan ALLAH, niscaya
jinaklah
segala-galanya di bawah pimpinan kita.

JANGAN MENGHARAP ISTERI SEPERTI SITI FATIMAH,
KALAU PRIBADI BELUM LAGI SEPERTI SAYYIDINA ALI

NB: Sending message from d_queen165@yahoo.com (165nya gak salah lagi pasti : 1 Ihsan, 6 Rukun Iman, 5 Rukun Islam, hayo ngakuu....;))).
Makasih yaa....Kapan ya terakhir aku baca ni artikel??
Mmmmmm..mungkin sekitar bulan maret 2007, waktu itu aku ada niat mo masukin ni tulisan ke kado pernikahan temen aku. Tapi gak jadi, ndak di tuduh gak wort it!!

Selasa, Januari 22, 2008


Minggu, Januari 20, 2008

Profesi Baru, Aktivitas Baru, Semangat Baru, Pacar Baru..Ups!!!

Insya Allah, mulai besok pagi, Senin 21 Januari 2008 pukul 07.00 WIB, saya akan berjumpa dengan sebuah kehidupan baru dimana saya akan bertemu dengan berbagai macam bentuk, sifat dan karakter manusia yang tinggal di wilayah Klaten, tempat tinggal saya saat ini. (Mugo-mugo tambah rame dengan kehadiran saya nantinya, Amin). Ya, besok pagi mulai pukul 07.00 WIB, Insya Allah saya resmi diangkat menjadi salah satu pegawai pada CV. JARING KOMUNIKA PERSADA, sebuah CV yang bergerak dalam bidang jasa internet untuk menempati posisi Operator yang kosong akibat ditinggal pergi oleh Operator senior sebelumnya.

Patah-Tumbuh Hilang-Berganti, Mati Satu Tumbuh Seribu, Rawe-Rawe Rantas Malang-Malang “Nyegati Dalan”, mungkin begitulah kalimat yang cocok untuk menggambarkan sebuah realita kehidupan bisnis di daerah Jawa Tengah ini. Tuntutan ekonomi yang semakin tinggi menjadikan setiap orang berpikir dan berusaha untuk lebih meningkatkan taraf hidup perekonomiannya.

Mungkin begitu juga dengan kisah perginya Operator senior yang posisinya saya gantikan mulai besok pagi. Demi meningkatkan taraf hidup perekonomiannya, mungkin Mas Ope (Operator senior, Red) lebih memilih meninggalkan pekerjaan yang honornya mungkin tidak cukup untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya. (Ternyata emang kecil banget Bro..., honor yang didapat dari bekerja sebagai OP)

Namun Insya Allah, bagi saya, honor yang nantinya Insya Allah bakalan saya terima setiap akhir bulan akan saya tempatkan dalam folder kepala saya entah diurutan yang keberapa. Sebab mustahil untuk meminta honor yang lebih tinggi yang sebelumnya telah ditetapkan oleh si Bos pemilik CV. (Rata-rata honor OP emang segitu, kalo pengen honor yang lebih gede, silahkan mendirikan usaha Warnet sendiri saja, untungnya gede tuch) Hahaha.., mungkin rata-rata Bos pemilik Warnet akan ngomong seperti itu kali ya, seandainya kita-kita ini (para OP, Red) meminta honor yang lebih tinggi pada Bos kita?? Allah Bi Shawab.

Sebenarnya saya tertarik dengan pekerjaan ini karena saya ini memang hobby berat dengan yang namanya Browsing, Chatting, Googling, Blogging dan ing-ing yang lain. Oiya, akhir-akhir ini saya juga hobby “Njengking”. (Njengking ditempat tidur). Ah, itung-itung bisa ngenet gratis 6-8 jam sehari. Duduk didepan komputer yang terkoneksi dengan internet dengan ruangan ber-AC yang bebas dari “Deru dan Debu” (Willy Dozan baget ya..??) and setiap hari bisa ketemu dengan wajah-wajah baru yang berbeda setiap jam, hari, minggu dan bulan yang sebelumnya mungkin itu wajah asing banget buat saya. Ah...kenapa gak saya coba aja kesempatan langka ini?? Toh pekerjaan ini juga lumayan santai and bisa disambi (disambi masak, ngepal, nyuci baju, makan, “isah-isah”, ngebak’i kolah, and mberesin kuliah, hahaha...)

Dengan ber-internet ria selama 6-8 jam sehari, mudah-mudahan saya bisa mengoptimalkan dan memanfaatkan segala fasilitas gratis didepan saya yang nantinya akan saya gunakan sebagai “kendaraan perang” untuk menggapai cita-cita yang hingga saat ini masih tertunda yaitu “Kebebasan Ber-Finansial” yang sering digembar-gemborkan oleh Mr. Tung “Dahsyat” Desem Waringin dan kolega-koleganya yang lain. (Minta doa dan dukungannya ya..., ayo pada sms untuk mendukung saya, ketik GO SUCCES kirim ke 085 6633 6606, hehe..)

Buat saya internet adalah teman sejati yang setia dalam suka dan duka yang bisa menerima segala kelebihan dan kekurangan saya tanpa pernah menyakiti saya (paling hanya me-lemotkan diri saja ni temen). Saya bisa keliling dunia dengan internet, mengunjungai sodara, temen, idola, musuh, tetangga, klien, kolega, fans hingga guru TK sampai guru saya kuliah melalui internet. Lebih singkatnya apapun yang kita butuhkan bisa dengan mudah kita cari melalui internet. Asyik gak tuh...???

Tapi...., ada tapinya disini. (Kebetulan disini Cuma ada Tapi, Mami tadi lagi belanja di pasar). Mengingat kapasitas saya disini adalah sebagai seorang OP dan harus memberikan layanan yang memuaskan kepada costumer, saya harus sadar diri. Gak bisa seenaknya browsing and ing-ing yang lain tadi ditempat saya bekerja.

Kepuasan Pelanggan Adalah Komitmen Kami (Tagline apa ya ini..?? BRI bukan?? Agak lupa nie, maklum jarang nonton TV.) So, sebisa mungkin saya harus men-service mereka (costumer, Red) sebaik mungkin agar mereka betah, bungah, loyal and royal dan akhirnya bisa menjadi pelanggan tetap kami. Uang datang, Bos Pun Senang...,Iya gak Bos?? Hehe..Gak usah malu-malu Bos..;-) Tunggu saja Bos, Insya Allah saya punya resep jitu yang bisa bikin Warnetnya Bos membludak karena disebabkan banyaknya pengunjung yang datang. Insya Allah juga, Bos gak bakalan rugi dech merekrut saya menjadi salah satu orang kepercayaan si Bos.

Akhirnya, mari kita sama-sama berdoa demi kemajuan industri warnet di Klaten ini, khususnya Warnet Laba-Laba ( Oiya, nama Warnet saya bekerja adalah Warnet Laba-Laba, saya belum tanya kenapa kok dinamakan Laba-Laba sama si Bos pemilik nie Warnet. Tapi menurut hemat saya Si Bos pemilik Warnet ini mungkin pengen dapat laba yang besar dan cepat. So, dinamakan Laba-Laba. Filosofinya mungkin begini; Ketika pertama kali mau mendirikan usaha jasa Warnet ini, si Bos mungkin sudah punya gambaran kalo bisnis ini bakalan mempunyai prospek yang cerah dan menguntungkan. So, warnetnya di namakan Warnet Laba-Laba aja. Artinya Ayo gek Laba-Ayo gek Laba lalu disingkat dengan Laba-Laba (Wah..,kreatif juga ya si Bos ini?? Hehehe..). Itu menurut hemat saya dhing, untuk lebih jelasnya coba besok saya tak tanya sama The Owner “Spiderman”) dan Warnet di Indonesia pada umumnya.

Semoga kehadiran Warnet yang semakin menjamur “bak jamur dimusim pangan karena mau beli kedeli mahal” mampu mencerahkan dan mencerdaskan masyarakat Indonesia pada umumnya.

Mungkin segitu aja dulu postingan saya kali ini, mohon maaf apabila ada kata-kata yang salah dan kurang berkenan dihati. Saya hanyalah manusia biasa yang tidak pernah luput dari hutang dan piutang eh maksud saya khilaf dan dosa. Met malem....(^_^).

Jumat, Januari 04, 2008

Berani Malu

Coba-coba dulu ah, agak susah ternyata ngeblog lewat blogger.

Kamis, Januari 03, 2008



Minggu, Desember 30, 2007

Hanya Sebuah Film.....

EDDAN..!!! Itulah kalimat pertama yang keluar dengan spontan dari mulut saya ketika melihat adegan film Casino Royale (James Bond 007) pada awal film saat terjadi adegan pengejaran terhadap seorang pembuat bom (teroris) yang akhirnya tertangkap di Kedutaan Besar Bahama.

Sungguh luar biasa, gila, diluar nalar, ra mungkin, mustahil, impossible, bullshit (tolong tambahkan sendiri buat yang ingin urun rembug, hehe..) dengan apa yang saya lihat dalam adegan film tersebut. Adrenalin dan emosi saya benar-benar telah memuncak karena adegan film yang baru saya tonton 10 menit yang lalu itu. Apa sich yang gak mungkin dalam sebuah film?? Semua ketidakmungkinan akan menjadi mungkin setelah diceritakan dan divisualisasikan dalam sebuah film.

Buat saya, inilah film terbaik dan mengesankan yang pernah saya saksikan dengan mata kepala saya sendiri selama saya hidup di dunia ini. Silahkan teman-teman mengganggap saya KATROK, NDESO, KAMPUNGAN, ato GUMUNAN dan sebagainya, monggo, silahkan. Buat saya inilah film terbaik yang pernah saya tonton sepanjang hidup saya ini.

Buat yang penasaran dengan film ini, segera saja mencari itu film dan menyaksikannya sendiri, lalu berkomentarlah sesuka Anda. Ingin sekali saya memberikan resensi pada film ini sekalian itung-itung belajar nulis resensi film. Entah kenapa, tiba-tiba didalam kepala dan dada saya, rasanya ingin sekali memuntahkan suatu uneg-uneg untuk mengomentari film yang baru saja saya tonton dan saya ingin mengabadikannya dalam blog saya ini. Meskipun saat ini waktu telah menunjukkan pukul 00.35 WIB, mungkin tak apalah, sekali-kali nulis tentang film, mumpung semangat nulis ini ada, karena biasanya kesempatan tidak datang 2 kali.

Kalau tidak salah, film ini sebenarnya sudah cukup lama beredar di Indonesia. Tapi karena saya bukan anak gaul dan jarang sekali masuk Mall yang ada bioskop 21-nya ditambah lagi isi kantong saya yang pas-pasan plus waktu yang tidak banyak saya miliki untuk dolan kesana-kemari, akhirnya baru tadi malam saya sempat menonton film ini.

Mungkin sudah 3 bulan yang lalu (saya agak lupa) saya mendapatkan film ini. Itupun secara tidak sengaja ketika saya mampir di Warnet Aurora disekitar Kampus UMS Solo dan iseng membuka file film barat yang ada di hardisk komputer yang sedang saya pakai. Sebelumnya saya buta dengan film ini, hanya sesekali pernah melihat iklan film ini di TV. Tanpa pikir panjang, saya segera meng-copy itu film jadi 2 CD dengan ongkos Rp. 3000 (kebetulan saya bawa CD sendiri dari rumah).

Anehnya, baru malam ini Sabtu, 29 Desember 2007 saya bisa menikmati film yang saya dapatkan secara tidak sengaja tersebut. Rupanya skripsi dan pekerjaan benar-benar telah menyita waktu saya untuk sekedar menikmati film-film bioskop melalui PC saya dengan layar flat 17” yang saya miliki. Entah bagaimana rasanya jika melihat film di bioskop atau dilayar monitor yang lebih lebar dan besar. Tak bisa kubayangkan kedahsyatannya….

Sebenarnya cukup banyak film yang sempat saya tonton 2 atau 3 bulan terakhir ini, mulai dari Mengejar Mas-Mas, Jakarta Undercover, ABG Blok M, Selamanya, Road To Heaven, Denias, Nagabonar Jadi 2, The Davinci Code, My Sassy Girl (ini yang ke 3 kali saya nonton), Death Or Life dan yang terakhir The Banguet. Tapi entah kenapa saya tidak punya passion buat mengomentari film-film itu. Mungkin hanya Denias, Nagabonar Jadi 2, My Sassy Girl dan The Banguet yang mampu mencuri hatiku. Yang lainnya menurut saya merupakan film standar yang umumnya beredar di Indonesia. Atau bisa juga karena waktu itu saya benar-benar tidak punya waktu dan tidak mau meluangkan waktu untuk mengomentari film itu. Ah, namanya juga manusia, yang menurut saya memiliki 2 jiwa yang berbeda dan saling bertolak belakang, yang kadang optimistis (semangat), kadang pula pesimistis (malas).

Semua film pada dasarnya ingin menyampaikan sebuah pesan moral, entah itu baik ataupun buruk melalui visualisasi dengan alur cerita yang diharapkan audiens (penonton) menikmati suguhan film tersebut sehingga sebuah pesan yang terkandung dalam film tersebut mampu diserap dan diterima oleh audiens.

Seperti dalam film Casino Royale ini, meskipun jalan ceritanya agak susah untuk diikuti (memerlukan konsentrasi dan pemahaman tingkat tinggi untuk dapat mengikuti alur cerita dalam film ini) namun secara garis besar film ini mengajak kita untuk memberantas segala bentuk terorisme dan mengungkap bahwa kejujuran, kepercayaan dan kesetiaan ternyata sudah sangat jarang kita temui dalam kehidupan di dunia ini. Ternyata sangat susah sekali kita menemui orang yang benar-benar bisa kita percaya, sekalipun orang tersebut adalah orang yang terdekat dengan kita.

Secara tersirat, di film ini bisa kita temui sebuah pesan bahwa cinta ternyata sungguh kejam jika tidak di manajemen dengan baik. Dalam film ini diceritakan gadis cantik bernama Nona Lynd sanggup mengkhianati Negara dan sang penyelamat dunia (James), untuk lebih memilih menyelamatkan kekasihnya dengan menyerahkan uang sejumlah 115 Juta Dollar yang seharusnya milik Departemen Keuangan untuk diberikan kepada pihak yang tidak bertanggung jawab asal kakasihnya selamat.

Tak kalah menarik, visualisasi dalam film ini sungguh benar-benar memukau. Adegan demi adegan yang dihadirkan dalam setiap shoot, mampu membuat kita geleng-geleng kepala, melongo, gumun, heran, ndomblong, takjub (silahkan di teruskan sendiri…) ketika saya menonton film ini. Sebuah MAHAKARYA tingkat tinggi yang menurut saya mengalahkan adegan-adegan dalam film seperti Spiderman 1.2.3, The Messenger, Die Hard dan film-film yang pernah saya tonton sepanjang hidup saya ini. (Silahkan menonton sendiri kalau gak percaya).

Sungguh keputusan yang bijak, ketika orang yang peduli dan memiliki jiwa patriotisme terhadap dunia ini, menghalalkan segala cara bahkan hingga harus melanggar hukum internasional demi tegaknya keadilan dan keamanan di dunia ini untuk membersihkan teroris dimuka bumi sekalipun taruhannya adalah nyawa. Bagaimana dengan kita?? Seberapa besar jiwa patriotisme kita terhadap negeri kita ini, dunia ini, tempat hidup kita ini, dan yang terakhir dan yang terpenting adalah pembelaan kita terhadap agama kita ini, yaitu Islam yang kita cintai?? Ya Allah, aku malu untuk menghadapMu.